RADAR GOWA – Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lipu 2025 yang dilaksanakan Polres Gowa selama tiga pekan dari 3 hingga hingga 23 Mei 2025 berhasil mengamankan 270 orang tersangka.
Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman mengatakan, ratusan tersangka tersebut diamankan dari berbagai kasus berdasarkan 62 laporan yang masuk selama operasi berlangsung.
“Total 270 tersangka diamankan dari berbagai tindak pidana, mulai dari perjudian, penjualan minuman keras, hingga kasus curat, curanmor, dan pencurian dengan kekerasan,” kata Aldy Sulaiman, Jumat (23/5/2025).
Selain pelaku utama, lanjut Kapolres Gowa, pihaknya juga mengamankan sejumlah penadah serta pelaku yang kedapatan membawa senjata tajam dan terlibat dalam aksi premanisme.
“Barang bukti yang diamankan antara lain 21 bilah badik, 4 ketapel busur, 8 anak panah, 3 bilah parang, dan 1 bilah samurai. Kami juga mengamankan 6 unit sepeda motor serta 2.233 botol minuman keras berbagai merek,” bebernya.
Sementara itu, Plh Kasat Reskrim Polres Gowa, Iptu Irham, merinci bahwa para tersangka terlibat dalam beragam kasus mulai dari penganiayaan, pengeroyokan, penggelapan, curanmor, hingga pencabulan dan pornografi.
“Operasi Pekat ini menyasar penyakit masyarakat secara menyeluruh. Selain tindakan kriminal, kami juga menindak pelanggaran seperti parkir liar, pelecehan, serta peredaran miras ilegal,” jelas Iptu Irham.
Operasi Pekat Lipu 2025 ini merupakan bagian dari upaya kepolisian menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat jelang momentum-momentum besar yang akan datang. (**)
