RADARMAKASSAR.co.id – Di era digital saat ini, teknologi informasi telah diadopsi oleh berbagai sektor usaha, salah satunya adalah sektor peternakan untuk meningkatkan efisiensi bisnis dan keunggulan bersaing.
Beberapa sektor usaha mampu mengimplementasikan teknologi informasi secara tepat guna, namun masih terdapat sektor usaha yang belum berhasil atau belum berniat mengimplementasikannya.
Fenomena tersebut mendorong dosen dan mahasiswa program studi Sistem Informasi Institut Teknologi Telkom Surabaya (IT Telkom Surabaya) melaksanakan penyuluhan sekaligus pelatihan pada sektor peternakan yang belum mengadopsi teknologi informasi.
Sehingga pada tanggal 22 Maret 2023 dilaksanakanlah kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Reguler di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Ferdi Jaya yang diketuai oleh Aris Kusumawati, S.Kom., M.Kom dengan dua dosen anggota yaitu Alifiansyah Arrizqy Hidayat, S.Kom., M.Kom dan Tita Ayu Rospricilia, S.Kom., M.Kom.
Ferdi Jaya merupakan UMKM yang bergerak di bidang peternakan bebek petelur secara tradisional di Dusun Jenggot 02/01 Kec. Krembung, Kab.Sidoarjo, didirikan oleh Rudhy Harsono sejak tahun 2002.
Hingga saat ini memiliki 6 karyawan tetap dan belum menggunakan teknologi dalam pengelolaan peternakan, pemasaran maupun kegiatan operasional bisnisnya.
Meskipun demikian, peternakan ini memiliki lbih dari 2000 ekor bebek petelur yang menghasilkan sekitar 1800 butir telur tiap harinya.
Telur bebek yang dihasilkan dijual berdasarkan tiga jenis produk, yaitu telur bebek mentah, telur asin mentah, dan telur asin matang.
Proses pembelian hasil produksi dilakukan secara Make to Order (MTO), jadi UMKM “Ferdi Jaya” memproduksi telur bebek setelah mendapatkan pesanan.
Tim dosen dan mahasiswa program studi Sistem Informasi IT Telkom Surabaya memberikan pelatihan berdasarkan kebutuhan bisnis berbasis teknologi informasi di UMKM Ferdi Jaya.
“Sebelumnya kami adakan observasi, survey, dan wawancara yang menjadi patokan ternyata ada dua hal yang menjadi permasalahan utama di UMKM Ferdi Jaya,” jelas Aris Kusumawati.
Permasalahan pertama adalah proses operasional dan pencatatan transaksi masih dilakukan secara manual sehingga tidak efisien. Permasalahan kedua adalah sistem pemasaran secara konvensional dirasa kurang optimal di era digital saat ini.
Berdasarkan permasalahan tersebut, diberikanlah pelatihan menggunakan accurate sebagai salah satu software akuntansi untuk pencatatan transaksi dan operasional. Sedangkan untuk sistem pemasaran diberikan pelatihan pemasaran online menggunakan sosial media yaitu Instagram (IG) dan Search Engine Optimization (SEO).
Kegiatan pelatihan menggunakan software akuntansi “accurate” disampaikan oleh dua orang mahasiswa sistem informasi, yaitu Rheynansya Tabriz dan Yuni Qoriah Verdiana. Kegiatan pelatihan sistem pemasaran online menggunakan sosial media Instagram (IG) dan Search Engine Optimization (SEO) disampaikan oleh mahasiswa sistem informasi lainnya, yaitu Farid Duta H.
Selain kegiatan pelatihan, diberikan juga penyuluhan terkait bagaimana perencanaan strategis sistem informasi dan investasi secara tepat di UMKM “Ferdi Jaya”.
Penyuluhan disampaikan Farid Duta dan Rheynansya Tabriz dalam bentuk poster terkait perencanaan strategis sistem informasi dan investasi selama beberapa tahun kedepan.
Pada poster juga disertakan kode bar, jika di-scan dengan teknik pengolahan citra digital, kode dapat dibaca dan terlihat data UMKM, deskripsi produk dan keterangan lengkap lainnya yang tersimpan secara online di google drive.
Di akhir kegiatan, Bapak Rudhy Harsono berterimakasih atas diberikannya pelatihan dan penyuluhan terkait penggunaan teknologi informasi oleh IT Telkom Surabaya di UMKM Ferdi Jaya.
“Selama ini kami belum terfikirkan untuk menggunakan teknologi informasi karena belum mengetahui bagaimana cara dan manfaat apa yang didapatkan jika sektor peternakan bebek petelur menggunakannya. Dengan adanya penyuluhan ini sangat bermanfaat untuk perkembangan UMKM Ferdi Jaya ke depannya,” katanya.
Aris Kusumawati, sebagai ketua kegiatan berharap jika penyuluhan dan pelatihan optimalisasi sistem informasi sebagai media strategis yang telah disampaikan Tim PKM IT Telkom Surabaya dapat dijadikan acuan untuk mengembangkan bisnis berbasis digital di sektor peternakan telur bebek oleh UMKM Ferdi Jaya.(*)