RADARMAKASSAR.co.id – Pelaksanaan Bulan Inklusif Keuangan (BIK) 2022 resmi digelar oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulawesi Maluku dan Papua di Tonrangeng River Side, Kota Parepare, Sabtu (29/10/2022).
Kepala OJK Regional 6 Sulampua, Darwisman mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen mendorong perekonomian dengan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan melalui penyelenggaraan BIK 2022.
“Penyelenggaraan bulan Inklusi Keuangan bertujuan meningkatkan inklusi sekaligus literasi keuangan di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat,” ujar Darwisman.
Berdasarkan data yang diperoleh OJK, ia mengatakan masih terjadi ketimpangan literasi dan inklusi keuangan antara kota dan daerah.
“Sulawesi Selatan indeks daerah perkotaan mencapai 38,54 persen di atas nasional Sedangkan di pedesaan cuman 26,32 persen,” ucap dia.
Oleh karena itu, kata Darwisman, melalui BIK 2022 diyakini menjadi solusi untuk menjawab ketimpangan yang masih kerap terjadi di tahun sebelumnya.
“Kami membuat puncak penganggaran bulan inklusi keuangan di sejumlah provinsi sehingga penyelenggaraan BIK 2022 langsung secara riil meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat tepat pada sasarannya,” terangnya.
Terlebih lagi, Ia menegaskan bahwa semarak BIK 2022 yang dilakukan di kota kelahiran Presiden Indonesia ke 3 ini akan membantu mendukung geliat perputaran ekonomi.
“Penyelenggaraan BIK ini juga secara langsung akan meningkatkan perputaran roda ekonomi terhadap tuan rumah sekaligus dampak multi flyer,” tandasnya.
Sementara Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani mengatakan BIK 2022 di Kota Parepare yang melibatkan jasa keuangan dan pelaku UMKM ini semakin memberikan peluang dalam upaya menggerakkan perekonomian di Provinsi Sulawesi Selatan.
“Kita ingin ada hasil di lapangan Semoga apa yang kita pahami sama-sama. Saya rasa malam ini menambah keyakinan saya karena semua jasa keuangan hadir (di BIK 2022), itu artinya dapat mendorong perekonomian di Sulsel,” tuturnya. (fdl)