RADARMAKASSAR.co.id – PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Sulawesi menegaskan perannya dalam mendukung keandalan sistem kelistrikan berbasis energi baru terbarukan (EBT) melalui pendampingan kunjungan Dewan Komisaris Independen PT PLN (Persero) ke Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Tolo di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ali Masykur Musa, Dewan Komisaris Independen PLN, sebagai bagian dari fungsi pengawasan terhadap kinerja pembangkit EBT dalam mendukung transisi energi bersih nasional.
PLTB Tolo, yang dikelola oleh PT Energi Bayu Jeneponto (bagian dari Vena Energy), memiliki kapasitas terpasang sebesar 72 MW dan telah berkontribusi nyata terhadap pasokan listrik hijau di wilayah Sulawesi Selatan.
Sebagai unit yang bertanggung jawab atas pengoperasian sistem penyaluran dan pengaturan beban, PLN UIP3B Sulawesi berperan strategis dalam mengintegrasikan pembangkit berbasis energi angin ke dalam sistem kelistrikan Sulbagsel secara stabil dan efisien.
“Kami terus memastikan bahwa pembangkit EBT seperti PLTB Tolo dapat diintegrasikan secara optimal ke dalam sistem kelistrikan Sulawesi. Koordinasi teknis yang erat dengan pihak pengelola menjadi kunci dalam menjaga keandalan dan kestabilan sistem,” ujar General Manager PLN UIP3B Sulawesi, Nurdin Pabi.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan melakukan peninjauan langsung ke area turbin angin, meninjau fasilitas operasional, serta melakukan diskusi teknis mengenai upaya peningkatan efisiensi dan keandalan operasional pembangkit.
Dewan Komisaris Independen PLN, Ali Masykur Musa, menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja UIP3B Sulawesi dalam menjaga stabilitas sistem kelistrikan, khususnya dalam mengelola pasokan dari pembangkit energi terbarukan.
“PLTB Tolo adalah contoh nyata kontribusi energi terbarukan dalam sistem kelistrikan nasional. Peran aktif UIP3B Sulawesi dalam memastikan keandalan penyaluran daya dari pembangkit ini sangat kami apresiasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Wahyudin Beta, perwakilan dari Vena Energy, menyatakan bahwa sinergi antara pihak pengelola dan PLN sangat penting dalam memastikan PLTB Tolo beroperasi secara andal, sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar melalui berbagai program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
“PLTB Tolo tidak hanya menyuplai energi bersih, tetapi juga menjadi bagian dari pembangunan berkelanjutan di Jeneponto. Kami berterima kasih atas dukungan penuh dari PLN UIP3B Sulawesi,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan PLN untuk memastikan pembangkit berbasis energi terbarukan dapat mendukung target bauran energi nasional sebesar 23% pada tahun 2025, serta mewujudkan sistem ketenagalistrikan yang andal dan berkelanjutan.(*)