RADARMAKASSAR.co.id – Universitas Hasanuddin berhasil menempati posisi keenam terbaik se-Indonesia berdasarkan rilis THE (Times Higher Education) melalui THE World University Rankings (THE WUR) 2023, Rabu (13/10).
Pencapaian ini tentu saja tidak lepas dari usaha bersama yang dilakukan oleh semua sivitas akademika Unhas yang ditunjang dengan berbagai program sebagaimana telah diluncurkan oleh Rektor Universitas Hasanuddin dalam berbagai episode di antaranya; Penguatan Kelembagaan, Transformasi Digital, Internasionalisasi, dan Kemandirian.
Selain itu, Rektor telah membentuk UPR (Unit Peningkatan Reputasi) agar Unhas bisa lebih fokus mengenai masalah pemeringkatan. Saat ini, UPR telah melaksanakan program penginputan data untuk memenuhi syarat agar dapat mengikuti THE Ranking 2024.
“Kami sangat bersyukur dan tentu semua sivitas akademika Unhas bergembira atas pencapaian ini,” ucap Rektor Universitas Hasanuddin, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa, M.Sc saat di hubungi via Whatsapp, Senin (17/10).
Saat ini, tujuan dari semua universitas bergengsi di dunia adalah untuk memberikan layanan pendidikan dan penelitian berkualitas tinggi mutakhir dengan standar global. Kenyataan itu menjadi hal menggembirakan dengan adanya rilis dari THE WUR.
Adapun bobot nilai dalam pemeringkatan yang diberikah oleh THE WUR, diantaranya yakni; bidang lingkungan belajar (bobot 40%), penelitian (30%), pengaruh riset/citation (30%), international outlook (7,5%), dan transfer pengetahuan (2,5%).
Berdasarkan penilaian dari THE WUR menunjukkan bahwa Unhas telah berhasil menyediakan sarana dan prasarana pendidikan berkelas internasional. Disaat yang sama, para sivitas akademika Unhas pun semakin antusias dan bersemangat melakukan penelitian yang berkualitas, terbukti dengan sitasinya yang tergolong tinggi.
Hal itu kemudian berpengaruh positif pada persepsi dunia internasional. Wajar bila posisi Unhas juga semakin menempati urutan teratas di antara universitas terbaik di Asia Tenggara.
Peringkat keenam yang diberikan THE WUR 2023 memiliki prestise dan posisi khusus dalam peringkat universitas dunia hari ini. Berada di daftar universitas top dunia dalam setiap pemeringkatan tersebut merupakan salah satu cita-cita, penghargaan, program dan tujuan utama universitas yang berupaya mengembangkan programnya di tingkat nasional dan internasional.
Peran penting pemeringkatan internasional merupakan sebagai solusi operasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, menarik investasi, menarik kerjasama internasional dan proyek bersama nasional dan internasional, meningkatkan rekrutmen mahasiswa dalam dan luar negeri, meningkatkan pendapatan universitas, meningkatkan transfer dan penciptaan ilmu pengetahuan.
Oleh karena itu, menjadi salah satu universitas terkemuka dan paling berpengaruh di dunia, terlepas dari masalah dan krisis keuangan yang melanda masyarakat, dapat membawa pengaruh dan transformasi besar bagi universitas secara khusus, dan mengurangi dampak buruk dari krisis yang melanda masyarakat di dunia secara umum.
Kepala Pusat Peningkatan Reputasi, Prof Dr Ir Rohani AR MSi juga tidak dapat menyembunyikan kebahagian mengetahuan bahwa Unhas menempati peringkat enam versi THE WUR. “Kita patut bersyukuri karena dari seluruh universitas yang ada di Indonesia, hanya 18 universitas yang memenuhi syarat untuk dinilai, dan salah satunya adalah Unhas,” ujar Prof Rohani.
Lebih lanjut ia sangat bersyukur melihat Unhas berada di peringkat enam adalah hal yang luar biasa karena kita diatas dari banyak universitas berkualitas di Jawa seperti IPB, Undip, dan UB. Prof Rohani juga menyampaikan Unhas tidak pernah diam dan senantiasa berusaha untuk memperbaiki kekurangan yang ada.
Melalui pemeringkatan, Unhas juga ikut berbenah, karena pemeringkatan menuntut banyak hal sehingga untuk dapat bersaing harus memperbaiki banyak kekurangan.
Prof Rohani membeberkan bahwa salah satu strategi jitu untuk memperbaiki performa Unhas di kancah nasional maupun internasional adalah dengan mendorong para dosen untuk mempublikasi tulisan di jurnal yang lebih berkualitas dan open access. Segala jenis publikasi yang tidak online akan diminimalkan.
Prof Rohani juga mengaku bahwa rektor Unhas memberikan target pada Pusat Peningkatan Reputasi Unhas untuk masuk universitas minimal peringkat 500 terbaik dunia. “Dan itu juga telah menjadi cita cita saya sejak diberi Amanah sebagai ketua Pusat Peningkatan Reputasi Unhas,” tegas Prof Rohani.(*)