Hayat Gani Terima SK, Target Rampungkan Kepengurusan Perindo Sulsel Hingga ke Daerah

Partai Persatuan Indonesia (Perindo) kembali mempertegas langkah politiknya menjelang kontestasi politik di tahun-tahun mendatang. Salah satu kabar penting datang dari Sulawesi Selatan, di mana Hayat Gani resmi menerima Surat Keputusan (SK) sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Sulawesi Selatan. Momentum ini tidak hanya menjadi simbol kepercayaan dari DPP Perindo, tetapi juga awal dari gerakan besar untuk merampungkan struktur kepengurusan partai hingga ke tingkat kabupaten dan kota.

Kehadiran Hayat Gani di tampuk kepemimpinan DPW Sulsel diyakini membawa semangat baru bagi Perindo, yang selama ini dikenal sebagai partai dengan visi ekonomi kerakyatan dan perjuangan kesejahteraan masyarakat kecil.

“Kekuatan partai politik bukan di kantor pusatnya, tetapi di denyut nadi daerah yang memahami rakyat secara langsung.”

Seremoni Penyerahan SK dan Komitmen Awal Hayat Gani

Seremoni penyerahan SK kepemimpinan Partai Perindo Sulawesi Selatan kepada Hayat Gani berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat di Jakarta. SK tersebut diserahkan langsung oleh perwakilan DPP Partai Perindo, yang menegaskan dukungan penuh terhadap kepemimpinan baru ini.

Dalam kesempatan itu, Hayat Gani menyampaikan rasa terima kasih atas amanah besar yang diberikan kepadanya. Ia menegaskan komitmennya untuk segera membentuk kepengurusan partai hingga ke tingkat akar rumput. Langkah ini disebut sebagai fondasi penting agar Partai Perindo bisa semakin dekat dengan masyarakat dan siap menghadapi setiap momentum politik, termasuk Pilkada dan Pemilu mendatang.

Ia menyadari bahwa membangun struktur partai bukan perkara mudah, terutama di wilayah yang luas seperti Sulawesi Selatan yang memiliki 24 kabupaten dan kota dengan karakter masyarakat yang beragam. Namun, dengan strategi yang terukur dan semangat kolektif, Hayat optimistis target itu dapat tercapai dalam waktu dekat.

“Perindo tidak hanya ingin eksis, tetapi benar-benar hadir dan bekerja untuk rakyat. Struktur organisasi harus menjadi jembatan nyata antara aspirasi dan kebijakan.”

Tantangan dan Dinamika Politik di Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan selama ini dikenal sebagai salah satu provinsi dengan dinamika politik yang sangat hidup. Beragam partai besar telah lama memiliki basis kuat di daerah ini, termasuk partai nasionalis dan keagamaan. Namun, Hayat Gani melihat hal tersebut bukan sebagai hambatan, melainkan tantangan untuk membangun identitas politik yang berbeda.

Perindo hadir dengan misi ekonomi kerakyatan dan komitmen terhadap pembangunan berkeadilan. Hal inilah yang menjadi pintu masuk partai untuk meraih simpati masyarakat Sulsel yang dikenal cerdas dan kritis dalam menilai arah politik.

Kepemimpinan Hayat diharapkan mampu merangkul berbagai elemen, baik tokoh masyarakat, kalangan muda, maupun pelaku ekonomi lokal, untuk bersinergi dalam memperkuat Perindo.

“Politik bukan soal siapa yang paling berkuasa, tapi siapa yang paling tulus melayani. Perindo hadir dengan cara kerja, bukan sekadar janji.”

Visi Misi Partai Perindo yang Diperkuat di Daerah

Dalam sambutannya, Hayat Gani menekankan bahwa visi dan misi Partai Perindo menjadi dasar utama dalam setiap langkah politik yang akan diambilnya di Sulsel.

1. Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Partai Perindo berdiri dengan komitmen untuk mendorong ekonomi rakyat agar tumbuh dan berdaya. Melalui program UMKM, pemberdayaan nelayan, hingga pelatihan kerja, Perindo ingin memastikan kesejahteraan tidak hanya menjadi retorika politik, tetapi juga kenyataan yang dirasakan langsung oleh masyarakat.

Hayat Gani menyebut, Sulawesi Selatan dengan kekayaan laut, pertanian, dan pariwisata memiliki potensi luar biasa untuk mewujudkan hal itu.

“Rakyat Sulsel tidak kekurangan potensi, yang mereka butuhkan adalah akses dan pendampingan untuk berkembang.”

2. Membangun Partai yang Modern dan Inklusif

Visi Perindo adalah menjadi partai modern yang terbuka terhadap inovasi dan teknologi. Hayat ingin membawa semangat ini ke Sulsel dengan membangun sistem partai berbasis digital yang efisien, transparan, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Selain itu, partai juga ingin menjadi wadah bagi semua golongan tanpa sekat suku, agama, atau latar belakang sosial.

“Partai modern bukan berarti meninggalkan akar tradisi, tapi mengolahnya menjadi kekuatan yang sesuai dengan zaman.”

3. Mendorong Pendidikan Politik yang Berkarakter

Salah satu misi penting Perindo adalah membangun masyarakat yang cerdas secara politik. Hayat menilai, politik seharusnya menjadi alat pendidikan publik, bukan alat kekuasaan. Oleh karena itu, ia akan menggagas program pendidikan politik di kampus, sekolah, hingga komunitas lokal agar warga memahami hak dan tanggung jawabnya dalam sistem demokrasi.

“Kita tidak ingin masyarakat hanya menjadi penonton di panggung politik, tapi pemain yang sadar akan peran dan suaranya.”

Perindo dan Semangat Ekonomi Kerakyatan

Salah satu ciri khas yang membedakan Perindo dengan partai lain adalah fokusnya pada ekonomi rakyat kecil. Hayat Gani berjanji akan melanjutkan dan memperkuat program-program ekonomi yang selama ini sudah dijalankan oleh DPP, seperti Gerobak Perindo, pelatihan kewirausahaan, dan dukungan kepada nelayan.

Program-program ini akan disesuaikan dengan kondisi lokal di Sulawesi Selatan. Misalnya, untuk daerah pesisir seperti Pangkep, Selayar, dan Bulukumba, fokusnya akan pada sektor perikanan dan wisata bahari. Sedangkan untuk daerah pegunungan seperti Enrekang dan Tana Toraja, program akan difokuskan pada pertanian dan UMKM berbasis hasil bumi.

“Ekonomi rakyat adalah benteng terakhir kemandirian bangsa. Jika kita kuat di sana, kita tidak akan mudah goyah oleh arus global.”

Struktur Partai dan Target Kepengurusan Hingga Daerah

Setelah menerima SK, Hayat Gani langsung menegaskan target ambisiusnya: menyelesaikan struktur kepengurusan hingga ke tingkat kabupaten, kota, bahkan desa. Menurutnya, penguatan struktur ini adalah kunci untuk memenangkan hati rakyat.

Ia juga berkomitmen melakukan pendekatan personal dengan tokoh-tokoh lokal untuk memastikan setiap kepengurusan diisi oleh orang-orang yang benar-benar bekerja, bukan sekadar mencari posisi.

Selain membangun struktur, Hayat juga akan membentuk tim khusus untuk mendata potensi kader muda di daerah. Kaderisasi menjadi aspek yang sangat penting agar regenerasi di tubuh partai berjalan sehat dan berkelanjutan.

“Kita tidak bisa menunggu perubahan datang dari atas. Kader di bawah justru yang paling tahu apa yang dibutuhkan rakyat di sekitarnya.”

Kolaborasi dengan Pemerintah dan Masyarakat

Dalam pandangan Hayat Gani, politik yang sehat tidak selalu harus berseberangan dengan pemerintah. Ia menegaskan bahwa Perindo di bawah kepemimpinannya siap menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkeadilan.

Ia juga membuka ruang dialog dengan organisasi kemasyarakatan, lembaga pendidikan, dan pelaku usaha lokal. Kolaborasi lintas sektor inilah yang menurutnya akan menjadi kekuatan besar dalam membangun Sulawesi Selatan dari bawah.

“Kita tidak bisa berjalan sendiri. Politik modern adalah tentang sinergi, bukan konfrontasi.”

Perindo dan Harapan Politik Baru

Terpilihnya Hayat Gani membawa harapan baru bagi Partai Perindo di Sulawesi Selatan. Dengan pendekatan yang lebih terukur dan berbasis pada kerja nyata, partai ini diharapkan bisa memperkuat posisinya di hati masyarakat.

Dalam berbagai survei internal, tingkat kepercayaan publik terhadap partai yang mengedepankan program ekonomi dan pendidikan politik masih tinggi. Hayat optimistis bahwa dengan konsolidasi yang kuat, Perindo dapat menjadi kekuatan politik yang signifikan di wilayah timur Indonesia.

Ia juga menekankan bahwa perjuangan politik harus dikembalikan pada tujuan awalnya: meningkatkan kualitas hidup rakyat.

“Kemenangan politik tanpa kesejahteraan rakyat hanyalah ilusi kekuasaan yang rapuh.”

Menyapa Generasi Muda dan Perempuan

Hayat Gani menaruh perhatian khusus pada partisipasi generasi muda dan perempuan dalam politik. Ia percaya bahwa kedua kelompok ini memiliki peran besar dalam menentukan masa depan partai dan bangsa.

Dalam struktur baru Perindo Sulsel, ia akan memastikan ada ruang yang setara bagi perempuan untuk memegang posisi strategis. Begitu juga dengan kaum muda, yang akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan kreatif seperti media sosial politik, inovasi digital, dan kampanye sosial.

“Politik hari ini bukan lagi milik generasi tua. Kaum muda dan perempuan harus menjadi motor perubahan.”

Harapan dan Pesan untuk Kader di Daerah

Di akhir pertemuan perdana setelah menerima SK, Hayat Gani memberikan pesan tegas kepada seluruh kader di daerah. Ia meminta agar seluruh pengurus tidak hanya fokus pada urusan politik elektoral, tetapi juga turun langsung membantu masyarakat dalam kegiatan sosial, kemanusiaan, dan pemberdayaan.

Menurutnya, partai akan dihormati bukan karena benderanya, melainkan karena kontribusinya bagi rakyat.

“Rakyat akan datang bukan karena kita meminta, tapi karena mereka melihat apa yang kita kerjakan.”

Kepemimpinan Hayat Gani di DPW Perindo Sulsel membawa semangat baru untuk membangun politik yang berpihak pada rakyat dan berakar kuat di daerah. Dengan berpegang pada visi dan misi Partai Perindo yang mengedepankan kesejahteraan, pendidikan politik, dan modernisasi partai, langkah ke depan ini diharapkan dapat memperkuat demokrasi yang substantif dan berkeadilan sosial di Sulawesi Selatan.