Ahmad Sabang: 100 Hari Kerja DM-HHY Nyata, Transformasi Takalar Dimulai

Ahmad Sabang: 100 Hari Kerja DM-HHY Nyata, Transformasi Takalar Dimulai. (Foto: Istimewa)

TAKALAR – Pemerintah Kabupaten Takalar di bawah kepemimpinan Bupati H. Firdaus Daeng Manye dan Wakil Bupati H. Hengky Yasin (DM-HHY) resmi melaunching capaian 100 hari kerjanya pada Jumat malam, 13 Juni 2025, di Rumah Jabatan Bupati Takalar.

Dalam pemaparan capaian tersebut, Bupati Firdaus Daeng Manye menyoroti sejumlah kemajuan di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, pertanian, pelayanan publik, pemanfaatan teknologi informasi, hingga peningkatan kedisiplinan aparatur sipil negara (ASN).

Bacaan Lainnya

“Capaian ini adalah keberhasilan kita semua. Tanpa dukungan aparatur, masyarakat, dan seluruh stakeholder, mustahil program-program ini bisa terwujud,” ujar Daeng Manye di hadapan Sekda Takalar Dr. H. Muhammad Hasbi, para kepala OPD, anggota DPRD, kepala desa, tokoh masyarakat, hingga insan pers.

Langkah-langkah konkret pemerintahan DM-HHY ini mendapat apresiasi dari anggota DPRD Takalar, Ahmad Sabang. Legislator Partai NasDem itu menyebut bahwa 100 hari kerja DM-HHY telah menunjukkan arah perubahan yang nyata dan progresif.

“Transformasi pelayanan publik telah dimulai. Komitmen terhadap pembangunan daerah terlihat jelas dalam berbagai program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” kata Ahmad Sabang.

Beberapa program yang diapresiasi Ahmad antara lain mobil layanan E-KTP keliling, yang memudahkan masyarakat mengurus dokumen kependudukan tanpa harus datang ke kantor dinas.

Di sektor pendidikan, program Sekolah Rakyat menjadi bukti keseriusan pemerintah menghadirkan pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Untuk sektor pertanian, DM-HHY menyalurkan alat-alat pertanian kepada kelompok tani sebagai upaya mendukung ketahanan pangan dan peningkatan produktivitas.

“Memang tak semua persoalan bisa selesai dalam 100 hari. Tapi ini adalah fondasi awal menuju pembangunan lima tahun ke depan,” jelas Ahmad yang juga mantan Kepala Desa Panyangkalang dua periode.

Ia menambahkan, percepatan pembangunan di Takalar tidak lepas dari kolaborasi apik antara kepala daerah dan Sekda Takalar, Dr. H. Muhammad Hasbi. Bahkan, hampir setiap pekan para Kepala OPD diminta mempresentasikan langsung progres program kerja mereka di hadapan Bupati dan Sekda.

Selain penguatan internal birokrasi, Pemkab Takalar juga memperlihatkan langkah konkret lainnya, seperti pembangunan jaringan internet di Kepulauan Tanakeke, serta dukungan penuh terhadap keberlangsungan produksi pabrik pakan udang di Ongkoa, Kecamatan Mangarabombang.

“Kontrol kinerja yang kuat dan koordinasi lintas sektoral akan jadi kunci peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan kepercayaan publik terhadap pemerintah,” tutup Ahmad Sabang. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *